Perekonomian adalah salah satu aspek yang digunakan sebagai tolak
ukur penggolongan suatu negara dikatakan maju atau tidak. Perekonomian pula yang
bisa dijadikan indikasi terjamin atau tidaknya kesejahteraan dan kemakmuran
rakyat. Oleh karena itu tidak heran jika perekonomian selalu menjadi salah satu
bagian program kebijkan pemerintah yang selalu mendapat perhatian khusus dari
tahun ke tahun. Aspek cakupan perekonomian pun sangatlah luas dan se lalu memiliki
keterkaitan dengan aspek-aspek lain, seperti sosial, hukum, dan sebagainya. Karena
masalah ekonomi menghilangkan nyawa orang dianggap sebuah hal yang wajar.
Karena alasan ekonomi pula hubungan ibu dan anak dianggap hanya seperti
hubungan penjual dengan barang dagangannya.
Cakupan
perekonomian yang luas ini menimbulkan dilema tersendiri jika kita menilik
bagaimana cara penyelesaian masalah-masalah perekonomian yang terjadi pada
bangsa ini. Tidak hanya itu jumlah penduduk yang mencapai angka 240 juta jiwa
ini seakan menambah deretan panjang permasalahan bangsa ini karena secara tidak
langsung bangsa ini bertanggung jawab terhadap kesejahteraan perekonomian ke-240
juta penduduk tersebut. Pertanyaannya disini adalah harus dimulai dari sisi
yang manakah aspek perekonomian yang harus disentuh dan mendapat perhatian
terlebih dahulu?
Seperti halnya
menyelesaikan soal matematika, semua ada kata kunci dan rumusnya. Mungkin begitu
pula dengan permasalahan perekonomian indonesia ini, selalu ada kata kunci yang
harus kita perhatikan dan utak atik terlebih dahulu. Selalu ada penyelesaian
disetiap masalah, bahkan ibarat sebuah virus flu burung, yang notabene setiap
virus itu memiliki sifat parasit obligat (hanya bisa hidup pada inang yang
spesifik) dan virus flu burung ini hanya bisa menjadikan unggas sebagai
inangnya ternyata
virus flu burung ini dapat pula menjadikan tubuh manusia
sebagai inangnya untuk dapat berkembang, semua ada solusinya dan virus ini
melakukan mutasi sebagai solusi penyelesaian masalah yang dihadapinya. Semua
ada solusinya dan selalu harus dimulai dari penyelesaian kata kunci.
Bangsa ini tidak lepas dengan kehadiran rakyat, rakyat pulalah yang menjadi objek peningkatan perekonomian bangsa. Sebuah kesimpulan sederhana bahwa penyelesaian perekonomian bangsa ini harus dimulai dari peningkatan kesejahteraan rakyat, bukan kembali memberi perhatian lebih kepada perusahaan atau korporasi dengan modal besar atau istilahnya perekonomian makro. Walaupun sebenarnya tidak dapat dipungkiri juga bahwa daya serap tenaga kerja untuk sektor perusahaan ini juga besar. Akan tetapi bagaimana dampak usaha makro yang secara tidak langsung dapat mematikan sendi-sendi perekonomian rakyat adalah salah satu hal yang patut dicermati.
Semua harus
kembali kepada peberdayaan masyarakat kecil, menguatkan pondasi untuk
berdirinya tiang perekonomian yang kokoh. Pemberdayaan Usaha Kecil Menengah
(UKM) sebagai titik vital perekonomian rakyat harus menjadi program dengan
prioritas utama bagi pemerintah. Dimulai dari pemberdayaan UKM, dimulai dari
pemberdayaan ekonomi-ekonomi rakyat, untuk membangun perekonomian bangsa. Tidak
ada artinya indeks dan surevei perekonomian yang mencapai mengindikasikan
peningkatan perekonomian bangsa dari tahun ke tahun jika didasarkan kepada
pertumbuhan perekonomian makro. Yang harus disentuh adalah akar rumput, yang
harus diberdayakan adalah masyarakat, kita mulai dari mereka, objek dari
cita-cita kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia.